Pohon loa (Ficus racemosa), dikenal juga sebagai ara kluster atau cluster fig, adalah salah satu jenis beringin yang berasal dari Asia Selatan hingga Asia Tenggara, termasuk Indonesia. Pohonnya dapat tumbuh hingga 15–20 meter dengan batang berkayu keras dan bercabang banyak. Daunnya berbentuk oval hingga lonjong, berwarna hijau tua mengilap, sedangkan bunganya kecil dan tersembunyi di dalam buah (seperti pada spesies Ficus lainnya). Buah loa khas karena tumbuh bergerombol langsung di batang atau cabang utama (cauliflory), berbentuk bulat kecil, berwarna hijau saat muda dan berubah menjadi merah keunguan ketika matang.
Yang membedakan loa dari jenis beringin lain adalah karakter buahnya yang bergerombol padat pada batang besar, bukan hanya di ranting, sehingga pohonnya tampak unik dan mudah dikenali. Buahnya dapat dimakan dalam keadaan matang meskipun rasanya agak sepat, dan dalam beberapa tradisi digunakan sebagai obat herbal. Pohon loa juga sering ditanam di tepi jalan, pekarangan, atau hutan kota karena tajuknya rindang, akarnya kuat, dan daya tahannya tinggi di berbagai kondisi lingkungan.